Tuesday 28 December 2010

KIBLIX + MFRU + HAIP Festival

Photobucket


Photobucket


Photobucket


Photobucket


Photobucket


Photobucket


Photobucket


Photobucket


Photobucket


Photobucket




Sejak tahun 2002 hingga saat ini, setiap tahunnya sebuah festival yang berbasis pada seni dan teknologi di gelar di Slovenia. diprakarsai oleh KIBLA salah satu pusat multimedia independen diadakan sebuah festival berskala Internasional dan mengundang seniman-seniman ternama dari seluruh dunia, untuk memerkan karya, mengadakan presentasi, symposium, workshop dan masih banyak kegiatan lain yang diselenggarakan dalma festival kali ini.

KIBLIX festival kali ini juga bekerjasama dengan dua buah festival lain yang memiliki kesamaan fokus, yaitu penggunaan teknologi dalam karya karya yang ditampilkan. Kedua festival tersebut adalah MFRU - The International Festival of Computer Arts, yang diselenggarakan oleh Youth Cultural Centre (MKC) Maribor dan Institite for art and technology Maribor, serta HAIP festival yang diadakan di ibukota Slovenia yaitu Ljubljana sekitar dua jam dari maribor. Haip sendiri merupakan sebuah festival yang berfokus pada penggunaan teknologi terbuka, dan penggunaan media sumbert terbuka untuk kreasi platform-platform artistic. Sedangkan untuk KIBLIX sendiri lebih mengkhususkan festivalnya pada penggunaan kode terbuka pada sisi artistik karya serta berfokus pada program edukasi bagi masyarakat.

HONF yang kali ini diwakili oleh Irene Agrivina dan Adhari Donora untuk kali ini mempresentasikan salah satu proyek seni dan sains yang dikembangkan oleh HONF bertajuk Intellegent Bacteria – CHONSP. Karya ini mempresentasikan kejadian serta melihat di balik bencana Merapi. HONF bekerjasama dengan Microbiology UGM mengembangkan sebuah karya berdasarkan riset yang dilakukan secara kolaborasi untuk mengetahui tingkat elektromagnetik dari abu vulkanis yang dihasilkan oleh erupsi gunung Merapi. Di karya tersebut juga diperlihatkan bagaimana abu vulkanis menghasilkan gelombang negatif elektromagnetik dan tubuh manusia menghasilkan gelombang positif. Ketika kedua gelombang tersebut bertemu akan merusak tatanan frekuensi yang ada di sekitar kita, sehingga tercipta sebuah gelombang suara baru yang menghasilkan sebuah soundscape. Kita juga akan melihat bagaimana sebuah gelombang suara tersebut berpengaruh terhadap kehidupan mikroorganisme yang terkandung dalam abu vulkanis Merapi, dan pengaruhnya secara langsung terhadap makhluk hidup.



http://natural-fiber.com

http://kibla.org

http://mfru.org

http://haip.cc

http://vimeo.com/adegreden





Teks : HONF/Adegreden

Foto : Adegreden dan Bostjan








0 komentar:

Post a Comment